Solusi Rumah Tanpa Ventilasi

Mungkin sebagian orang menyukai sudut tertentu di rumah, semacam tempat favorit gitu. Aku pun punya. Tempat dimana aku menghabiskan waktu untuk "me time." Tapi sayangnya, di ruangan ini ga ada ventilasinya. Kebayang kan buruknya sirkulasi udara di dalamnya? Lagi baca-baca buku tetiba batuk, bersin-bersin, pilek karena debu. Bahkan kadang sampe sesak napas (asma). 

Terus kalian pernah ngalamin juga ga, orang-orang di rumah kayak gantian gitu sakitnya? Misalnya pertama suami batuk-batuk, ga lama setelah itu anak pun ikutan bersin-bersin. Dulu di rumahku selalu seperti itu soalnya. Ternyata setelah aku cari tau, hal itu disebabkan karena patogen pembawa penyakit itu mudah berpindah melalui udara (penularan airbone) dari satu orang ke orang lain di rumah dengan kualitas udara yang buruk. Nah, memang ventilasi udara di rumahku itu buruk. Belum lagi kalo masak, sering sesak napas karena dapur dengan ruangan lain tanpa sekat ditambah ventilasi yang buruk.

Memang kalau kalian baca-baca artikel pencemaran udara nih, buat yang punya riwayat alergi (alergi dingin dan debu), kanker paru-paru, gatal karena debu dll, polusi dan pencemaran udara sangatlah berbahaya. Harus selalu sedia alat pembersih udara sebagai salah satu upaya menjaga kesehatan paru-paru. Bersyukur seiring dengan banyaknya efek negatif yang bisa terjadi karena sirkulasi udara yang buruk, teknologi pun banyak diciptakan untuk membantu manusia seperti aku keluar dari masalah ini. Thanks before! Wkwkwk. 

Lalu, aku sendiri, apa yang aku upayakan untuk menjaga keluargaku dari dampak yang lebih buruk karena kondisi rumahku yang seperti ini? Yup! Aku pake yang namanya Air Purifier. Kenapa dari sekian banyak solusi, aku pilihnya pake Air Purifier. Let me tell you! 

Virus & Bakteri Tak Kasat Mata

Ini alasan utamaku kenapa akhirnya memutuskan untuk menggunakan Air Purifier karena aku hanyalah manusia biasa (cieee wkwkwk) sedangkan debu, kotoran, virus, bakteri, jamur dan segala polusi lainnya di udara adalah tak kasat mata (nonvisible). Jadi untuk sesuatu yang berbahaya dan tidak bisa aku lihat ini aku membutuhkan suatu alat pembersih udara, ketemulah Air Purifier. 

Mungkin setelah ini kalian akan berpikir untuk mulai menggunakan Air Purifier dan mencari tau Air Purifier seperti apa yang cocok untuk kalian gunakan di rumah. Harus benar-benar diperhatikan fitur dan spesifikasinya karena ini menurutku adalah suatu investasi penting yang ga boleh sampai salah pilih. Kalian boleh simak reviewku setelah ini tentang alat pembersih udara/ruangan sekaligus pemurni dan penyegar udara yang udah aku pake hampir dua bulan belakangan ini. Let's check! 

CLEA AIR PURIFIER

Nah, ini yang aku pake sekarang di rumah, Clea Air Purifier. Memutuskan untuk pake Clea Air Purifier ini butuh riset yang cukup lama, mempertimbangkan ini-itu (biasalah emak-emak wkwkwk). Sampe akhirnya beneran jatuh cinta sama produk ini. 

Air Purifier & Air Sterilizer

Sebagai Air Purifier sekaligus juga Air Sterilizer,  ini nih kegunaan atau manfaat Clea Air Purifier yang jadi pertimbangan utama aku untuk memilihnya. 

1. Efektif membunuh bakteri,  virus, dan jamur

2. Menstrerilkan udara dari gas berbahaya

3. Menyaring partikel besar (rumput, bulu, & debu) 

4. Menghilangkan alergen dan kuman di udara

5. Menyejukkan ruangan hingga jangkauan 50m²

6. Menghilangkan bau tak sedap

Sebagai Air Sterilizer, Clea bisa mensterilkan polusi udara di dalam ruangan dengan fitur 5in1:

1. Pre-filter: untuk menyaring partikel besar (rambut, bulu hewan, debu, dll).

2. Medical grade HEPA 13: menyaring 99,97% partikel sangat kecil hingga ukuran 0,3 mikron.

3. Activated Carbon: menyaring bau, asap rokok, gas formal dehyde dan gas berbahaya lainnya.

4. UV-C 254nm: terbaik secara ilmiah dapat membunuh 99,99% bakteri, virus dan jamur.

5. ION Negatif: menghilangkan kuman di udara, mengurangi alergen di udara dan mengurangi depresi.

Standard HEPA Filter US Goverment

Sempet wow sih pas tau kalo fitur Clea Air Purifier ini sudah Medical Grade HEPA 13 yang secara efisiensi berada di urutan tertinggi. Mampu menyaring hingga 99,97% partikel sangat kecil hingga ukuran 0,3 mikron. 

Honeycomb Activated Carbon Filter

Coba deh perhatiin bedanya. Bakal langsung ketauan mana yang jauh lebih efektif dalam menyaring kotoran. Tentu Clea kan? 

Spesifikasi Produk

- Model: CA-UV01

- Filter: Pre-Filter, HEPA 13, Activated Carbon Filter

- Punya beberapa tombol dan display kualitas udara yang bisa dijadikan tolak ukur

   - Set time off: 1h / 2h / 4h / 8h

   - Fresh Air Outset Speed: 3 setting or auto 

- Reminder of Replacing Filter

- Child lock

- Voltage: 22-240V- / 50Hz

- Power: 42W. Hemat daya banget! 

- Size: (W) 31.1 x (L) 18.1 x (H) 53.2 cm

- Cable Length: 15 cm

- Weight: 4,5 kg

Dengan semua spesifikasi produk ini, Clea Air Purifier bikin pengguna kayak aku bisa dengan mudah mengetahui kualitas udara di dalam ruangan. Awal mulai dinyalain pas ruangan penuh dengan asap dari kompor, lampu indikatornya berwarna merah. Setelah Clea Air Purifier dinyalakan beberapa saat, lampu indikatornyapun berubah menjadi hijau lantas biru, tanda bahwa kualitas udara di ruangan sudah bagus. 

Clea Air Purifier ini juga ga terlalu bising bahkan ketika sedang bekerja penuh, jadi ga berisik atau bikin ga nyaman ketika dinyalakan. Ukurannya pas dan desainnya mudah untuk dibawa kemana-mana, dipindah dari satu ruang ke ruangan lain. Ringan, ga berat. 

Beli Clea Air Purifier

Nah, buat kalian yang mau beli Clea Air Purifier juga, disini udah aku cantumin linknya. Ga perlu susah lagi tinggal klik aja linknya. Mumpung lagi promo diskon 32% dari harga Rp 2.500.000 jadi cuma Rp 1.699.000 aja. Lumayan ga? Lumayan banget dong! Apalagi buat investasi Air Purifier yang efeknya ke kesehatan keluarga. Dengan harga segini kalian udah dapetin semua kebaikan Clea Air Purifier dengan garansi 2 tahun.